Keberadaan hacker tidak selamanya merugikan atau berkonotasi negatif. Meski beberapa kasus bobolnya system keamanan server internet diduga sebagai ulah hacker, namun keberadaaan hacker di mata praktisi komputer nasional, adalah sesuatu yang positif.
Pernahkan anda mendengar istilah Capture the Flag? biasanya disingkat CTF...
Capture the Flag adalah olahraga outdoor tradisional yang sering dimainkan oleh anak-anak atau kadang-kadang orang dewasa di mana ada dua tim masing-masing memiliki sebuah bendera (atau tanda lainnya) dan tujuannya adalah untuk menangkap bendera tim lain.
Istilah CTF juga digunakan dalam dunia komputer, yang merupakan event yang bersifat game dan edukasi di bidang teknologi sekuriti komputer. Di luar negeri, CTF sudah sering diadakan di acara-acara yang berhubungan dengan dunia sekuriti baik di kampus atau acara internasional. Kompetisi hacking atau CTF ini merupakan lomba mencari dan menemukan celah keamanan di sebuah jaringan computer yang sudah disediakan panitia penyelenggara.
Oleh sebab itu, keberadaan hacker ini tidak merusak system sekuriti pihak lain, kecuali yang sudah disediakan panitia. Jaringan komputer yang disediakan dibuat dan disimulasikan seperti layaknya jaringan internet. Kemudian, peserta lomba akan ditantang untuk mempelajari jaringan komputer yang didesain panitia dan mencari lubang sekuriti yang sengaja dibuat panitia penyelenggara CTF.
Oleh panitia penyelenggara, para peserta dapat menggunakan tools dan metodenya masing-masing. Adapun tools yang kiranya sering digunakan untuk mengakses keamanan jaringan, seperti Nessus, Snort, Kismet, Metasploit Framework, Netcat, Hping, TCPDump, John The Ripper, Cain And Abel, WireShark / Ethereal, dsb (dan saya bingung). Bukan hanya tools/aplikasi yang khusus, bahkan hingga penggunaan sistem operasi khusus untuk menjamah keamanan jaringan, seperti Backtrack (Linux).
Pernahkan anda mendengar istilah Capture the Flag? biasanya disingkat CTF...
Capture the Flag adalah olahraga outdoor tradisional yang sering dimainkan oleh anak-anak atau kadang-kadang orang dewasa di mana ada dua tim masing-masing memiliki sebuah bendera (atau tanda lainnya) dan tujuannya adalah untuk menangkap bendera tim lain.
Istilah CTF juga digunakan dalam dunia komputer, yang merupakan event yang bersifat game dan edukasi di bidang teknologi sekuriti komputer. Di luar negeri, CTF sudah sering diadakan di acara-acara yang berhubungan dengan dunia sekuriti baik di kampus atau acara internasional. Kompetisi hacking atau CTF ini merupakan lomba mencari dan menemukan celah keamanan di sebuah jaringan computer yang sudah disediakan panitia penyelenggara.
Oleh sebab itu, keberadaan hacker ini tidak merusak system sekuriti pihak lain, kecuali yang sudah disediakan panitia. Jaringan komputer yang disediakan dibuat dan disimulasikan seperti layaknya jaringan internet. Kemudian, peserta lomba akan ditantang untuk mempelajari jaringan komputer yang didesain panitia dan mencari lubang sekuriti yang sengaja dibuat panitia penyelenggara CTF.
Oleh panitia penyelenggara, para peserta dapat menggunakan tools dan metodenya masing-masing. Adapun tools yang kiranya sering digunakan untuk mengakses keamanan jaringan, seperti Nessus, Snort, Kismet, Metasploit Framework, Netcat, Hping, TCPDump, John The Ripper, Cain And Abel, WireShark / Ethereal, dsb (dan saya bingung). Bukan hanya tools/aplikasi yang khusus, bahkan hingga penggunaan sistem operasi khusus untuk menjamah keamanan jaringan, seperti Backtrack (Linux).
Kamis, 10 Juni 2010
0 komentar